Rabu, 26 Februari 2014

                Jadi ini logo resmi dari blog gua, dan gua memilih “Katak” sebagai hewan dari logo gua tersebut. Kenpa katak? Jadi gini, katak kan bisa hidup di darat dan di air, intinya katak nggak menetap di satu tempat. Nah kalo buat blog gua sendiri, blog gua ini kan nggak Cuma materi yang sejalur yang gua posting, ada tentang materi belajar, berita, curhatan gua, dll. Jadi bisa dibilang postingan yang ada di blog gua ini, nggak Cuma menetap satu permasalahan, tapi lebih dari satu permasalahan.

                Terus kenapa tulisan atau lain-lainnya berwarna hijau? Jadi gini, bumi kita ini kan harusnya di penuhi tumbuh-tumbuhan hijau, biar terlihat indah dan nyaman. Nah kalo di blog gua, gua pengen si tampilan blog gua ini indah di mata kawan-kawan semua, dan selalu nyaman dengan kata-kata di setiap postingan gua.

                Terakhir, kenapa ada peta INDONESIA? Karna gua tinggal di tanah air INDONESIA tercinta ini, baik-buruknya tanah air ini, gua tetap selalu bangga dengan INDONESIA, dan semoga, generasi muda kita dapat membangun INDONESIA menjadi lebih baik ! Merdeka !!!

Senin, 24 Februari 2014



24 Februari 2014

                
                Selamart siang menjelang sore kawan-kawan semua, semalem gua ngedesain dengan penuh perujuangan, sampai-sampai keringat bercucur deras, namun kau tetap tabah (ebiet kali ah).

                Jadi hari ini gua mau meresmikan logo buatan gua sendiri ni, jeng..jeng..  Nggak usah di cacimakilah ya, mungkin saran ma boleh hehe

                Jadi ini logo resmi dari blog gua, dan gua memilih “Katak” sebagai hewan dari logo gua tersebut. Kenpa katak? Jadi gini, katak kan bisa hidup di darat dan di air, intinya katak nggak menetap di satu tempat. Nah kalo buat blog gua sendiri, blog gua ini kan nggak Cuma materi yang sejalur yang gua posting, ada tentang materi belajar, berita, curhatan gua, dll. Jadi bisa dibilang postingan yang ada di blog gua ini, nggak Cuma menetap satu permasalahan, tapi lebih dari satu permasalahan.

                Terus kenapa tulisan atau lain-lainnya berwarna hijau? Jadi gini, bumi kita ini kan harusnya di penuhi tumbuh-tumbuhan hijau, biar terlihat indah dan nyaman. Nah kalo di blog gua, gua pengen si tampilan blog gua ini indah di mata kawan-kawan semua, dan selalu nyaman dengan kata-kata di setiap postingan gua.

                Terakhir, kenapa ada peta INDONESIA? Karna gua tinggal di tanah air INDONESIA tercinta ini, baik-buruknya tanah air ini, gua tetap selalu bangga dengan INDONESIA, dan semoga, generasi muda kita dapat membangun INDONESIA menjadi lebih baik ! Merdeka !!!

Oke, dengan postingan ini, logo blog gua di resmikan *potong pita* (prok..prok..prok..)                

Sabtu, 22 Februari 2014

22 Februari 2014
             

Hari ini, hujan begitu lebat dan teramat lama. Dirumahku sendiri, kira-kira pukul 04.00 WIB sampai dengan pukul 14.00 WIB masih hujan dengan lebat saja.

Tapi di sore hari hingga malam, terlihat hanya gerimis yang membasahi bumi tercinta ini.

Kebetulan sore tadi saya bermain futsal, diperjalanan tak ku duka daerah tempat tinggal ku,

tepatnya di Cikupa, yang biasanya tidak terkena banjir, hari ini terlihat beberapa jalan-jalan tergenang air,

memang tidak terlalu dalam, kurang lebih hanya sedalam mata kaki.







Selama saya tinggal di Cikupa, baru hari ini merasakan genangan air yang mencapai mata kaki, mungkin karna hujan yang lumayan lama hari ini.

Selasa, 18 Februari 2014

18 Februari 2014

                Sewaktu kuliah, tepatnya mata kuliah Pengantar Manajemen & Bisnis, tepatnya lagi yang ngajar dosennya cantik, tepatnya lagi namanya Bu Yustika, tepatnya lagi gua ketua kelasnya hihihihi…
                Waktu itu entah pertemuan keberapa gua lupa, dia lagi ngebahas tentang “masa depan”, soal rencana-rencana masa depan. Kita ditugaskan untuk membuat susunan dari lulus kuliah, sampai kita sukses. Tepatnya umur berapa kita lulus, terus umur berapa kita sukses, umur berapa bisa kebeli ini-itu. Apa gunanya? Kata ibu cantik itu, untuk memberikan motivasi untuk kita sendiri, karna kalo kita punya rencana, kita nggak akan menyia-nyiakan waktu yang udah kita punya, kalo nggak salah si gitu hehe

Oiya, rencana gua dulu kurang lebih gini.
 Lulus kuliah kira-kira umur 22 atau 23, terus langsung cari kerja, udah kerja sekian lama, kalo uangnya cukup, buka usaha, jadi punya pekerjaan tetap, sama punya usaha sendiri, selain nambah keuangan perbulannya, bisa juga buat bantu-bantu orang yang nganggur, nyari duit + bantu orang. 

Terus umur 27, beli moge (motor gede) motor Harley gitu deh hehe. Pokoknya sebelum nikah harus udah kebeli Harley, biar nikahnya touring naik Harley :-D Mungkin rencana nikah si umur 29. Pengen nikah kalo udah siap, nggak mau modal nekat.

Pengennya si abis nikah baru naikin kedua orang tua sama mertua umroh, tapi kalo misalnya sebelum nikah udah cukup uangnya, mau naikin kedua orang tua umroh dulu aja. Abis nikah, naikin orang tua umroh lagi, sama naikin mertua umroh. Mungkin ada yang berfikir kenapa nggak langsung haji? Kalo gua berfikiran gini, kalo kita naik haji, tapi orang-orang di lingkungan kita masih susah, buat apa? Soalnya gua pernah denger kalo kita mau haji, diusahakan lingkungan kita nggak ada yang kesusahan, kalo nggak salah si gitu. Jadi pengennya sebagian uangnya buat bantu lingkungan sekitar, sisanya buat orang tua umroh.

Kurang lebih si gitu. Memang si terlihat sombong, tapi rencana-rencana gua, masalah buat loh? Hahaha

Namanya juga rencana, kalo rencana yang cuma pas-pasan, kalo nggak kesampean kan rencananya jadi jatoh, tapi kalo rencana kita tinggi, kalo nggak kesampean kan bisa jadi pas-pasan…


Mungkin itu aja dulu.
Inget, rencana itu penting, biar setiap detik dalam kehidupan kita nggak sia-sia !

Senin, 10 Februari 2014


Sungguh kaget ketika mendengar kabar jika ibu dari teman ku meninggal, aku kaget, kenapa begita cepat menimpa dirinya. Entah apa yang di rasakan, entah apa yang dia pikirkan, entah apa yang dia perbuat saat mendengar ibunya telah tiada

Tapi aku yakin, pasti ada hikmah dibalik kesedihan, semoga diberi ketabahan untuk keluarganya, dan diberikan tempat yang layak untuk ibundanya.
Sedangkan, jika aku yang berada diposisinya, apa yang aku rasakan? Apakah aku bersedih? Atau malah gembira? Entah pula apa yang aku pikirkan? Apakah aku berfikir akan adanya kesepian? Atau kebebasan? Dan apa yang aku aku perbuat? Menangis? Atau tertawa?
Kebetulan tadi aku dan teman-teman nyelawat kerumahya, aku liat suasana hening dirumahnya. Bingung yang terlintas dipikirn kami, apa yang harus kami tanyakan dan kami lakukan, takut salah langkah, malah akan membuat keluarganya bersedih kembali.
Tak lama kami duduk, aku melihat adiknya yang lucu dengan sikap yang biasa-biasa saja, dan sibuk bermain PSPnya dengan riang gembira. Ku pikir, mungkin masih anak-anak, wajar dia begitu.
 Tak lama, ibunya mulai dibawa ke TPU (Tempat Pemakaman Umum), ritual demi ritual dilakukan. Saat ibunya mulai dimakamkan, kesedihan pun mulai terasa kembali, hari-hari bahagia mungkin akan selalu terkenang, dan tak bisa diulang kembali.
Ternyata aku salah berfikir tentang adiknya, tak lama, dia mulai menangis sedih, walaupun dia masih duduk di sekolah dasar, tepatnya kelas 2, dia sudah bisa merasakan kesediahan yang amat sangat. Doa demi doa keluarga panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Tidak ada kata-kata yang bisa kami ungkapkan  selain kata-kata sabar kepada teman kami itu, dan kami hanya bisa mendokan ibundanya, agar diberikan ketenangan dialam sana.
Kami yakin kamu kuat, tetap semangat untuk menjalankan cita-citamu…

Jumat, 07 Februari 2014


Daftar Nama Pesererta LKMM yang sudah terdata untuk pembuatan sertifikat.
Bagi yang belum terdata, diharapkan segera mendatakan diri.
Bisa melalui grub facebook SI, bisa juga dm ke twitter @TR_WAHID 
Syarat: follow twitternya, mention, lalu dm nama lengkap sama nim 
Sertifikat akan segera selesai jika peserta LKMM sudah terdata semua
INGAT!! Hanya untuk orang yang ikut LKMM, 
jika ada yang nggak ikut tapi ngedata, ada sangsi dari abang-abangan.



NO NAMA NIM
1 GIOVAN BRIANTONO 41813010001
2 BAMBANG TRI AGUSTINO 41813010004
3 ALIFIYYA EQUIVALEN  41813010006
4 ARIP HAMDANI 41813010007
5 LISTRIAWATI BUDI NURFATMA  41813010009
6 TAISYA KHAIRUNNI AKBAR  41813010010
7 FITRI MUNTIANI 41813010011
8 PRASETYA PANDU WIHARTO 41813010012
9 CHAEREZA EKA NURDIANSYAH 41813010013
10 ARI NURFITRIANA 41813010016
11 KIFTIA  41813010018
12 INDAH NURYANAH 41813010019
13 PRIYO NUGROHO   41813010020
14 NADIA IZZATI  41813010021
15 AGUNG SETIAWAN  41813010023
16 TATUS PRADITYA RISALDO 41813010025
17 MUHAMAD VIQI RAMADHAN 41813010026
18 NIKO DWIPUTRA 41813010030
19 ERFIN WAHYU SAHPUTRO 41813010031
20 IVAN MULYANA 41813010033
21 ANDRI 41813010037
22 AHLUL HAQ FISAHELMY 41813010038
23 MOCH BADRIAWAN PRASOJO 41813010039
24 MAULIANSYAH THESAR PRASETYO 41813010043
25 HELDEGAR TAPILOUW  41813010044
26 DIMAS ISNINDAR  41813010046
27 INDRA SUDARSO 41813010047
28 MOHAMMAD ALFI SYAHRIN 41813010048
29 DENANDA ARIEF IBRAHIM 41813010050
30 ANGGI RAHMAWATI  41813010054
31 DEVY SYARIFAH NURAINI 41813010055
32 NIKEN NOORKARTIKA  41813010057
33 ADE FIDIA GUSTIAN 41813010059
34 ALFIAN DWI PUTRA 41813010060
35 PRAZNA AIRLANGGA 41813010061
36 AMALIA HERMAWAN 41813010063
37 ANGGA NURRAHMATULLAH ILMAWAN 41813010064
38 ROMMY TABRAHIM 41813010068
39 SANDI SEPTIYADI  41813010071
40 RIDWAN HASIHOLAN 41813010073
41 IBNU ABDULLAH 41813010075
42 YULINDA FAJRI NURMAYANI 41813010076
43 ANANDA PUTRA ANDIKA 41813010077
44 SOFIYANA PUTRI 41813010078
45 MUHAMMAD TAUFIK 41813010082
46 FARID SETIAWAN 41813010083
47 RHIZAL CAHYA NUGRAHA 41813010084
48 BAGUS APRIANSAH 41813010085
49 TALITHA HUMAIRO 41813010087
50 FIRDAUS ANDES PARMATO 41813010088
51 MARSHA AULIA 41813010089
52 ANDRI HASTUTI 41813010091
53 ANGGA 41813010093
54 LOVIANA DEWI MULYANI 41813010094
55 RENI UTAMI 41813010095
56 MUHAMMAD DEA TOPANSYAH 41813010096
57 NOVI DWI NUR ISLAMI 41813010098
58 ARIE SURYADI 41813010099
59 ABDUL HAFID 41813010100
60 DAVID SETIAWAN 41813010101
61 MUHAMAD ALDI RIFAI 41813010102
62 MANARUL HIDAYAT  41813010103
63 RYAN 41813010104
64 IRFAN HIELMI 41813010105
65 HARYO KALIKA 41813010109
66 AVISA NUR AINI OKTOVIANI 41813010110
67 DINI MAULIDYA  41813010111
68 RANDI ARDIANSYAH 41813010112
69 MUHAMAD DANDY NUGRAHA 41813010113
70 WIDYA AINI 41813010117
71 PANJI PRAMUDYA 41813010120
72 HERLAMBANG 41813010121
73 ANDI DHARMA SATRIA  41813010122
74 TEMY ANDRIYAN 41813010124
75 LEO SANJAYA 41813010126
76 ANITA DANIATI  41813010127
77 GILANG RAHMAT TEGUH ALVIANTO 41813010129
78 KHALIMATU SA’DIYAH 41813010130
79 SHOHIFDA 41813010132
80 IKA NURFAIDAH 41813010134
81 YUNUS TUHULELE 41813010136
82 ARI HIDAYATULLAH  41813010138
83 TRISNO WAHYU HIDAYAT 41813010143
84 AHMAD SAMSUL BAHTIAR 41813010144
85 ARMANDO DEOGO  41813010145
86 ARIS RACHMAN A  41813010146
87 ALDI SEPTIAN  41813010148
88 YOGA DISTIRA 41813010149
89 REVI PASSASI 41813010150
90 SOPAN SUGENG PUTRO 41813010153
91 ASRIN NURJANNAH 41813010154
92 PUTRI ANJANIYAH 41813010155
93 LIANAWATI 41813010156
94 AHMAD MASYKURI 41813010157
95 VITARA  41813010158
96 USRIA RAHMAH 41813010161
97 RICKY DIANSYAH 41813010162
98 ILHAM HUTOMO PUTRO 41813010164
99 KURNIA HIDAYAT 41813010166
100 BASKORO SETYO AJI 41813010168
101 GALIH SETYO ANGGORO 41813010169
102 REZA AMINUZAL 41813010171
103 RETNO ERMAWATI 41813010173
104 PUTRI SINTIA DEWI 41813010174
105 NENENG SUHENA 41813010178
106 ADAM KURNIAWAN 41813010182
107 INTAN ANNISA 41813010193
108 INTAN ANNISA  41813010193
109 AULIA RAHMAN ATHTHOHURI 41813010196
110 ANGGA KHUSANDI. F 41813010197
111 RIYAN PRATAMA 41813010218
112 SEPTIAN FIRMANSYAH 41813010219
113 FADLINA HIDAYAT 41813010222
114 JESSICA SARI HASIBUAN 41813010225
115 AGUS SURIPTO 41813010226
116    
117  
118    
119    
120    
121    
122    
123    
124    
125    
126    
127    
128    
129    
130    
131    
132    
133    
134    
135    
136    
137    
138    
139    
140    
141    

Kamis, 06 Februari 2014

Jadi Apakah Aku Kelak Nanti ?



            Dulu semasa aku duduk di Sekolah Dasar (SD), aku balajar, dan bermain. Tanpa pernah terlintas pertanyaan “Jadi Apakah Aku Kelak Nanti ?”. setelah lulus, Alhamdulillah aku masih bisa melanjutkan pendidikanku ke Sekolah Menengah Pertama (SMP), itu pun tetap sama, aku hanyak sekolah dan bermain, serta mengeluh ingin ini, ingin itu, tanpa pernah berpikir mampukah orang tuaku. Akupun belum pernah terpikir “Jadi Apakah Aku Kelak Nanti ?”. Setelah lulus SMP, aku melanjutkan ke SMK.

            Saat masuk SMK, seperti sekolah-sekolah lain pada umumnya, diadakannya MABIS (Masa Bimbingan Siswa), dulu kupikir MABIS seperti aku SMP, ternyata dugaanku salah. Sekolah yang aku tempati ini ternyata menggunakan Sitem Ketarunaan. kami dibimbing sekitar 17 hari, dan itu dilatih oleh Koramil setempat. Panas-panasan, push up, sit up, pokoknya sangat lelah aku menjalankannya. Baru beberapa hari, aku mengeluh kepada orang tua, aku berkata bahwa diriku menyesal sekolah disana, tapi Bapakku berkata, “jalanin aja dengan semangat, semakin kamu ngeluh malah semakin kamu capek”, kurang lebih seperti itu. Akhirnya aku tetap bersekolah disana.

            Mungkin saat SMK, pikiranku mulai beranjak dewasa, aku sempat berpikir  “Jadi Apakah Aku Kelak Nanti ?”. Tepatnya saat aku duduk di bangku kelas 3, aku berpikir, “sudah mampu apa aku selama kurang dari 3 tahun ?” “sudah bisa apa aku selama kurang dari 3 tahun”. Sempat terlintas sebuah pemikiran konyol, “apakah aku sekolah hanya sekedar gaya ?” “apakah sekolah hanya tiru-tiru ?” mana manfaatnya sekolah sekian lama. 

            Sampai saat ini, aku masih berfikir, "Jadi Apakah Aku Kelak Nanti"
Subscribe to RSS Feed Follow me on Twitter!